Menurut siaran pers Kemenlu Taiwan, mereka akan menerima sumbangan pribadi antara 7-18 Maret mulai pukul 10:00 pagi hingga 17:00 sore waktu setempat.
"Barang akan dikirim ke negara-negara yang berbatasan dengan Ukraina dan didistribusikan ke pengungsi Ukraina melalui badan bantuan lokal," kata Kementerian, seperti dikutip dari
Taiwan News, Senin (8/3).
Dalam pengumumannya, kementerian mengatakan bahwa dagtar sumbangan yang akan diterima mencakup pakaian, makanan yang tidak mudah rusak, dan persediaan medis. Item yang tidak termasuk dalam daftar tidak akan diterima untuk saat ini.
Kementerian tersebut mengatakan bahwa Pemerintah Taiwan telah menyumbangkan 27 ton pasokan medis pada 28 Februari dan menyiapkan dana khusus untuk Ukraina yang membutuhkan pada 2 Maret lalu.
"Taiwan akan terus memberikan bantuan kemanusiaan ke Ukraina dan menyampaikan cinta orang Taiwan kepada para pengungsi pada waktu yang tepat," kata Kemenlu Taiwan.
BERITA TERKAIT: