Menhan AS Minta Turki Buang S-400 Buatan Rusia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Jumat, 02 April 2021, 10:18 WIB
Menhan AS Minta Turki Buang S-400 Buatan Rusia
Sistem pertahanan rudal buatan Rusia, S-400/Net
rmol news logo Sistem pertahanan rudal buatan Rusia, S-400, masih menjadi pengganjal hubungan Amerika Serikat (AS) dan Turki hingga saat ini.

Meski berulang kali tidak diindahkan, AS terus mendesak Turki untuk tidak mempertahankan S-400. Desakan itu juga disampaikan oleh Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin kepada Menteri Pertahanan Turki Hulusi Akar dalam percakapan telepon pada Kamis (1/4).

Pentagon mengungkap, kedua menhan itu membahas ketidakstabilan di sepanjang sisi timur dan selatan NATO, termasuk tantangan yang ditimbulkan oleh Rusia.

"Sekeretaris Austin mencatat pentingnya bekerja untuk memperkuat kerja sama militer-ke-militer AS-Turki, dan mendesak Turki untuk tidak mempertahankan sistem pertahanan Rudal S-400 Rusia," lanjut Pentagon, seperti dikutip Sputnik.

Pembelian sistem S-400 oleh Ankara telah menjadi titik pertikaian dalam hubungan AS-Turki sejak Juli 2019. Washington telah menuntut agar Ankara menolak kesepakatan itu, mengancam akan membatalkan pengiriman pesawat tempur F-35.

Sejauh ini Ankara telah menolak, bahkan ketika AS memberlakukan sanksi pada sektor pertahanannya yang diberlakukan pada Desember 2020. Alih-alih, Turki justru sedang bernegosiasi dengan Rusia untuk pengiriman sistem S-400 gelombang kedua.

Pejabat Turki sebelumnya mengatakan bahwa sikap Ankara atas penggunaan sistem pertahanan udara S-400 Rusia tetap tidak berubah, di mana Turki tidak memerlukan izin AS untuk itu. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA