Pihak keimigrasian mengumumkan, WNA yang menikah dengan WN Australia diharuskan lulus tes bahasa Inggris sebelum mendapatkan visa izin tinggal permanen.
Pejabat kementerian imigrasi, Alan Tudge pada Kamis (8/10) mengatakan, langkah tersebut dilakukan untuk membantu para pendatang baru untuk tinggal menetap di Australia.
Ujian bahasa Inggris juga akan berlaku bagi WNA yang sudah menjadi penduduk tetap yang bukan warga negara.
"Kami akan meminta pelamar dan sponsor untuk memenuhi bahasa Inggris tingkat fungsional atau setidaknya melakukan upaya yang wajar untuk belajar bahasa Inggris," kata Tudge kepada
ABC.
“Bagi kebanyakan orang, itu berarti melakukan sekitar 500 jam kelas bahasa Inggris gratis,†tambah dia.
Perdana Menteri Scott Morrison menjelaskan, tes tersebut tidak akan berlaku bagi pasangan yang hanya mengunjungi Australia, melainkan mereka yang mengajukan visa tinggal permanen.
"Agar orang bisa mendapatkan pekerjaan, agar orang dapat dilindungi dalam masyarakat kita, agar orang dapat mengakses layanan dan berfungsi dalam komunitas, memiliki tingkat dasar bahasa Inggris sebenarnya sangat penting," tutur Morrison.
Adapun rencana untuk tes bahasa Inggris baru akan dieksekusi mulai pertengahan tahun depan.
BERITA TERKAIT: