50.000 Senjata Otomatis Kalashnikov Akan Diproduksi Di Armenia Setiap Tahun

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Rabu, 08 Juli 2020, 08:20 WIB
50.000 Senjata Otomatis Kalashnikov Akan Diproduksi Di Armenia Setiap Tahun
PM Armenia kunjungi pabrik produksi senjata Kalashnikov/Net
rmol news logo Armenia dan Rusia mencatat kerja sama yang erat antar dua negara dalam bidang pertahanan. Menyambung kesepakatan dalam produksi persenjataan sejak dua tahun lalu, pada Selasa (7/7) Perdana Menteri Armenia Nikol Pashinyan melakukan kunjungan pertamanya ke  pabrik senjata otomatis Kalashnikov di Yerevan.

Pabrik yang memproduksi senapan serbu AK-103 Rusia Kalashnikov itu mulai beroperasi di Armenia pada awal Juli.

Pashinyan mencatat pentingnya membuka fasilitas produksi semacam itu di negaranya dan menyebut keberadaan pabrik itu sebagai contoh terbaik kerja sama antara Armenia dan Rusia di bidang pertahanan.

Pashinyan didampingi oleh Menteri Pertahanan Davit Tonoyan dan Menteri Industri Teknologi Tinggi Hakob Arshakyan. Duta Besar Rusia untuk Armenia, Sergei Kopyrkin, nampak bergabung dalam tur tersebut.

Dalam turnya menjelajahi pabrik, Pashinyan diperkenalkan pada proses produksi persenjataan. Dia juga diperkenalkan dengan proyek Neytron GAM CJSC yang akan datang. Dilaporkan bahwa produksi peluru oleh pabrik diangkut dari Yerevan ke provinsi Kotayk.

“Perusahaan berencana memproduksi 50.000 senapan serbu Kalashnikov setiap tahunnya, yang akan dipasok untuk Angkatan Bersenjata Armenia,” ujar juru bicara pabrik Kalashnikov, dikutip dari Tass, Selasa (7/7).

Selain untuk pasokan Angkatan Bersenjata, perusahaan juga akan mengekspor senapan serbu AK-103 Rusia Kalashnikov.

“Kami juga akan memproduksi 150 juta kartrid setiap tahun. Sekitar 1.200 pekerjaan telah dibuat," ujar juru bicara.

Secara khusus, pabrik akan memproduksi perangkat optik-elektronik dan tanda-tanda panas malam. Produksi akan dimulai setelah pengujian penuh dan akan memenuhi permintaan kementerian pertahanan Armenia dalam waktu satu tahun.

Perjanjian produksi senapan Kalashnikov Rusia ini telah ditandatangani pada Agustus 2018 antara Royalsys Engineering Ltd. dan Kalashnikov Concern. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA