Wanita berusia 26 tahun ini mulai bertugas pada hari Jumat (24/8) setelah menyelesaikan latihannya untuk menerbangkan F-15.
"Sebagai pilot perempuan pertama (pejuang), saya akan membuka jalan," begitu kata Matsushima seperti dimuat
BBC.
Angkatan udara Jepang mulai merekrut wanita pada tahun 1993. Namun belum ada satu pun yang masuk ke posisi pilot pesawat tempur dan pengintai pesawat. Namun larangan itu dicabut pada akhir 2015.
"Sejak saya melihat film Top Gun ketika saya masih di sekolah dasar, saya selalu mengagumi pilot jet tempur," kata lulusan Akademi Pertahanan Nasional Jepang kepada para wartawan itu.
"Saya ingin terus bekerja keras untuk memenuhi tugas saya tidak hanya untuk diri saya sendiri tetapi juga bagi wanita yang akan mengikuti jalan ini di masa depan," sambunnya.
Tiga wanita lainnya saat ini berlatih untuk bergabung dengan kelompok elit pilot pesawat tempur.
Jet tempur F-15J yang akan mereka uji coba adalah pesawat bermesin ganda yang dirancang untuk pertempuran udara ke udara dengan jet lainnya. Jet dapat mencapai kecepatan tertinggi sekitar 2,5 - 2,5 kali kecepatan suara atau sekitar 3.000 km/jam.
[mel]
BERITA TERKAIT: