"Pemecatan ini jelas merupakan perintah dari Presiden Trump. Sejak awal, setiap hari saya sadar bahwa saya bisa dibuang kapan saja," kata McCabe dalam pernyataan perdananya pasca pemecatan.
"Tapi yang saya sayangkan, saya sudah bekerja di FBI selama 21 tahun. Pemecatan ini membuat saya kehilangan hak atas tunjangan dan uang pensiun saya," sambungnya.
McCabe menambahkan bahwa pemecatan ini merupakan wujud dari keinginan Trump untuk terus melanjutkan perang melawan FBI.
McCabe mengatakan juga bahwa pemecatan ini bertujuan untuk mengganggu proses penyelidikan tim penasehat khusus pimpinan Robert Mueller yang sedang terus menangani kasus dugaan intervensi Rusia dalam Pemilu 2016 di Amerika Serikat yang membantu kemenangan Donald Trump.
Diketahui bahwa Jaksa Agung Jeff Sessions memecat Andrew McCabe pada Jumat malam, hanya 2 hari sebelum McCabe resmi pensiun dari FBI.
[mel]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: