Jacintha Saldanha ditemukan polisi dalam keadaan sudah tidak bernyawa di dekat rumah sakit tempatnya bekerja, pukul 9:35 waktu setempat. Polisi mengatakan ibu dua anak tersebut tewas akibat bunuh diri.
Pihak rumah sakit mengkonfirmasi bahwa kematian ini diduga ada kaitannya dengan telepon hoax beberapa hari lalu.
"Dengan kesedihan yang sangat mendalam, kami mengkonfirmasi kematian tragis dari anggota staf keperawatan kami, Jacintha Saldanha," John Lofthouse, kepala eksekutif rumah sakit King Edward VII mengatakan, seperti yang dilansir
Reuters (Sabtu, 08/12).
"Sebelumnya, Jacintha telah menjadi korban telepon hoax di rumah sakit ini," lanjutnya.
Adalah Michael Kristen dan Mel Greig, DJ dari stasiun radio
2Day FM Sydney yang menyamar sebagai keluarga Kerajaan Inggris menelepon RS King Edward VII pada selasa (4/12). Percaya bahwa yang menelepon adalah Ratu dan Pangeran Charles, Jacintha yang saat itu bertugas sebagai resepsionis, menghubungkan dua DJ tersebut ke kamar Catherine.
Perawat di kamar pun menyampaikan segala hal detail tentang kondisi Catherine yang tengah mengalami 'morning sickness' parah akibat kehamilannya ke kedua penyiar itu.
[ian]
BERITA TERKAIT: