Adele, Dedikasikan Konser Untuk LGBT Korban Orlando

Sambil menangis terharu, pelantun Hello ini juga menga­takan kalau konsernya malam itu didedikasikan kepada pu­luhan korban tewas dan yang masih terluka.

"Saya ingin memulai malam ini dengan mendedikasikan penampilan saya kepada selu­ruh orang di Orlando, di kelab malam Pulse," kata Adele, sep­erti yang dikutip dari Reuters.

"Kepada seluruh komunitas LGBT di seluruh dunia, mer­eka seperti belahan jiwa saya, jadi saya sangat sedih atas kejadian ini," lanjutnya.

Setelah mengelap air mata, Adele lalu meminta maaf kepada seluruh penggemarnya, karena tidak dapat menyanyi sempurna di awal lagu, akibat menahan haru yang begitu hebat.

Kampanye penggalangan dana bagi korban penembakan sudah mencapai hampir 1 juta dolar AS hanya dalam waktu 10 jam.

Equality Florida, kelom­pok hak asasi manusia LGBT terbesar di negara bagian itu, membuka penggalangan dana melalui situs GoFundMe.

Hingga kemarin, ungkapan simpati dan belasungkawa terus mengalir, antara lain dari Donnie Walhberg, Blake Shel­ton, Usher, Harry Styles, Mark Ronson, Sonic Youth, R. Kel­ly, Moby, Ariana Grande, One Republic, John Legend, Ricky Martin.

Justin Timberlake menya­takan tak habis mengerti ba­gaimana mungkin aksi biadab ini bisa terjadi. "What gives? My heart is breaking right now for the victims and families of this heartless act. Ijust don't get it," disertai tagar #Pray­ForOrlando.

Musisi gay Elton John pun melengkapi pernyataan be­lasungkawa via akun Twitter dengan tagar #PrayForOrlando dan #LoveisTheCure.

Tak lupa, Elton juga menyer­takan kutipan bijak dari Martin Luther King, Jr. "Kegelapan tak mampu mengenyahkan kegela­pan: hanya cahaya yang mampu melakukannya. Kebencian tak mampu mengenyahkan keben­cian: hanya cinta yang mampu melakukannya." ***