Pasar Eropa Anjlok Gara-gara HSBC dan Ferrari

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Jumat, 10 Oktober 2025, 08:18 WIB
Pasar Eropa Anjlok Gara-gara HSBC dan Ferrari
Ilustrasi (Foto: RMOL/Reni Erina)
rmol news logo Pasar Eropa tergelincir karena aksi jual saham-saham besar seperti HSBC dan Ferrari dan diperburuk oleh gejolak politik di Prancis dan ketidakpastian arah ekonomi Eropa.

Indeks STOXX 600 turun 0,43 persen menjadi 571,31 poin pada penutupan perdagangan Kamis 9 Oktober 2025 Waktu setempat. Angka ini mundur dari level tertingginya sehari sebelumnya. Indeks DAX Jerman naik tipis 0,06 persen, sementara FTSE 100 Inggris dan CAC Prancis masing-masing turun 0,41 persen dan 0,23 persen.

Saham Ferrari anjlok tajam dan mencatat penurunan harian terbesar dalam sejarah perusahaan. Investor kecewa setelah target keuangan jangka panjang Ferrari dinilai terlalu rendah, meski perusahaan baru saja memperkenalkan mobil listrik perdananya. Penurunan ini ikut menekan sektor otomotif Eropa, yang juga terpukul oleh pelemahan saham Michelin sebesar 3,8 persen.

Dari sektor keuangan, saham HSBC merosot 5,4 persen setelah mengumumkan rencana membeli saham minoritas di anak usahanya, Hang Seng Bank, senilai 13,6 miliar Dolar AS. Langkah itu memicu kekhawatiran pasar soal waktu dan strategi akuisisi.

Saham Lloyds Banking Group juga anjlok 3,3 persen karena kemungkinan harus menambah dana cadangan untuk kompensasi pelanggan kredit kendaraan.

Sementara itu, situasi politik di Prancis makin bergejolak setelah Perdana Menteri Sebastien Lecornu mundur hanya beberapa jam setelah mengumumkan kabinet barunya. Presiden Emmanuel Macron kini mencari perdana menteri keenamnya dalam dua tahun terakhir, di tengah tekanan fiskal dan kebuntuan parlemen. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA