Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan PPI menyusut 0,1 persen pada Agustus, setelah revisi penurunan dari kenaikan 0,7 persen pada Juli. Secara tahunan, PPI meningkat 2,6 persen, lebih rendah dari ekspektasi 3,3 persen.
Menyusul data tersebut, pasar sekarang memperkirakan 90% peluang pemangkasan suku bunga 25 basis poin bulan ini, dan 10 persen peluang pemotongan 50 bps, menurut FedWatch Tool CME Group.
Fokus investor kini beralih ke data inflasi konsumen (CPI) Agustus yang akan dirilis hari ini.
Ketegangan geopolitik turut membayangi pasar. Israel melancarkan serangan udara ke Qatar untuk menargetkan pimpinan Hamas, sementara Polandia menembak jatuh drone Rusia yang masuk ke wilayah udaranya saat serangan di Ukraina barat. Hal ini membuat investor cemas.
Indeks Dolar (Indeks DXY), yang mengukur greenback terhadap sekeranjang enam mata uang utama, melemah tipis ke 97,74 pada perdagangan Rabu 10 Agustus 2025 waktu setempat.
Terhadap Yen, Dolar AS melemah tipis menjadi 147,31.
Terhadap Euro, Dolar AS relatif mendatar di posisi 1,1706 Dolar AS.
BERITA TERKAIT: