Ukraina meningkatkan serangan terhadap target-target Rusia. Presiden Rusia Vladimir Putin untuk memberitahu Presiden AS Donald Trump dalam percakapan telepon bahwa Moskow harus menanggapi serangan tersebut, yang mendorong kekhawatiran atas pasokan gandum.
Ekspor jagung Ukraina diperkirakan turun menjadi 1 juta metrik ton pada Juni dari 2 juta ton pada bulan sebelumnya, karena jagung asal Ukraina tidak kompetitif dibandingkan jagung Amerika, menurut serikat produsen UAC.
Harga gandum berjangka di Chicago Board of Trade (CBOT) meningkat 0,55 persen atau 3,00 Dolar AS, menjadi 546,25 Dolar AS per bushel pada perdagangan Kamis siang 5 Juni 2025.
Sementara, harga jagung CBOT naik 0,28 persen atau 1,25 Dolar AS menjadi 440 Dolar AS per bushel.
Harga kedelai melemah 0,19 persen atau 2,00 Dolar AS menjadi Dolar AS 1.043,00 per bushel.
Sejumlah wilayah sabuk gandum China di Provinsi Shaanxi dan Henan dilanda cuaca panas dan kering, dengan suhu yang mendekati rekor mengancam akan mengurangi hasil panen.
BERITA TERKAIT: