Laporan yang menunjukkan harga konsumen naik lebih tinggi dari ekspektasi ekonom sepanjang Januari, menjadi salah satu pemicu penguatan Dolar.
Indeks harga konsumen (CPI) Amerika Serikat meningkat paling tajam dalam hampir satu setengah tahun, dengan rakyat AS menghadapi biaya yang lebih tinggi untuk berbagai barang dan jasa.
Indeks harga konsumen utama naik 0,5 persen pada Januari, sementara CPI inti meningkat 0,4 persen. Keduanya diperkirakan naik 0,3 persen.
Dikutip dari
Reuters, Dolar AS melonjak 1,29 persen menjadi 154,44 Yen.
Indeks Dolar (Indeks DXY), ukuran greenback terhadap sekeranjang enam mata uang utama, terakhir naik 0,02 persen menjadi 107,95, setelah sebelumnya mencapai titik tertinggi satu minggu di 108,52.
Euro juga menguat setelah Presiden Bundesbank, Joachim Nagel, mengatakan Bank Sentral Eropa harus melonggarkan kebijakan secara bertahap dan tidak menargetkan tingkat "netral" yang sulit didefinisikan bagi suku bunga.
Mata uang tunggal itu menguat 0,27 persen menjadi 1,0388 Dolar AS.
BERITA TERKAIT: