Harga penawaran awal (bookbuilding) dibuka di rentang Rp3.000 hingga Rp4.060 per saham.
Dengan Harga tersebut, CBDK berpeluang mendapatkan dana segar sebesar di kisaran Rp1,7 triliun sampai dengan Rp2,3 triliun.
“Seluruh dana yang diperoleh dari hasil penawaran umum ini, setelah dikurangi biaya emisi, akan digunakan sepenuhnya oleh perseroan untuk melakukan penyertaan kepada afiliasi perseroan, yaitu PT Industri Pameran Nusantara dalam bentuk ekuitas,” tulis prospektus perusahaan dikutip Kamis 2 Januari 2024.
Penawaran awal telah dilakukan pada 13-20 Desember 2024 lalu. Diperkirakan masa penawaran umumnya berlangsung pada 3-9 Januari 2025. Dan pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) tanggal 13 Januari 2025.
Bangun Kosambi Sukses didirikan pada tahun 2000 dan merupakan anak usaha PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) yang merupakan perusahaan kongsi Agung Sedayu dan Salim Group. PANI saat ini tercatat memiliki 51 persen saham Bangun Kosambi.
Bangun Kosambi menyumbangkan 90 persen pendapatan dan 50,7 persen aset PANI tahun 2023.
Perseroan akan menggunakan dana hasil IPO untuk menggarap proyeksi gedung MICE di atas lahan seluas 40 hektare (ha) milik anak usaha, PT Industri Pameran Nusantara (IPN).
Luasnya akan dua kali lipat dari ICE BSD, Tangerang, Banten, yang mencapai 22 ha. Saat ini, ICE BSD masih menyandang gedung MICE terbesar di Indonesia.
BERITA TERKAIT: