Kilang Banten Bisa Amankan Suplai Gas Domestik

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Selasa, 22 November 2016, 17:28 WIB
Kilang Banten Bisa Amankan Suplai Gas Domestik
Ilustrasi/Net
rmol news logo Kerja sama antara PT Pertamina (Persero) dengan unit usaha Kalla Group, PT Bumi Sarana Migas (BSM), dalam megaproyek terminal energi terpadu di Bojonegara, Kabupaten Serang, Provinsi Banten, seharusnya disambut baik.

Direktur Eksekutif 98 Institute Sayed Junaidi Rizaldi mengatakan, kerja sama senilai Rp 10 triliun itu akan meningkatkan kemampuan Indonesia dalam mengamankan suplai pasokan gas di dalam negeri, khususnya untuk wilayah Jawa bagian barat.

"Ini bisa menjadi salah satu bagian dalam perencanaan sistem ketahanan energi nasional. Kerja sama ini juga menjadi solusi jangka panjang pemenuhan gas (LNG) domestik," kata dia di Jakarta, Selasa (22/11).

Sayed menjelaskan, dengan ditunjuknya Pertamina sebagai satu-satunya pembeli (off-taker) produk kilang tersebut menandakan bahwa perseroan bisa memegang peranan penting dalam suplai gas (LNG) ke depannya.

"Sekarang tinggal diawasi secara bersama saja sistem bisnisnya apakah berjalan transparan dan terbuka. Terpenting, Pertamina sebagai BUMN jangan sampai mengalami kerugian," jelas dia.

Menurut Sayed, selain Pertamina dan PT BSM, megaproyek pembangunan kilang tersebut juga melibatkan perusahaan asing, yakni Tokyo Gas dan Mitsui.

Di satu sisi, Sayed juga berharap Pertamina bisa menjadi operator dalam megaproyek pembangunan kilang energi terpadu tersebut.

"Alasannya sederhana, Pertamina sangat berpengalaman mengelola kilang. Semua kilang skala besar di republik dioperatori oleh Pertamina," tambah dia.

Sekedar informasi, kompleks terminal energi terpadu tersebut akan diisi oleh terminal penerima LNG dan regasifikasi, kilang minyak baru, dan PLTGU berkapasitas 1.000 MW hingga 2.000 MW.[wid]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA