Keprihatinan terhadap minimnya lagu anak-anak, membuat SPANK mengangkat kampanye ini.
"Kami percaya, lagu kami bisa sampai ke hati para pendengar. Kami membuatnya dari hati, dan harusnya bisa sampai ke hati lagi," ucap Viza.
Ironisnya, di pergaulan sosial dan media digital, SPANK lebih banyak dihubungkan dengan pornografi. Namun semangat Viza untuk terus memberikan makna positif bagi pecinta musik, khususnya anak-anak, SPANK pun resmi berganti nama menjadi V1MAST (V1ctory MASyarakaT)/mengedepankan kemenangan masyarakat.
Ditemui di Media Gathering, di Iconic Kemang, Jakarta Selatan, belum lama ini, Viza menjelaskan bahwa konsep V1MAST akan lebih baru dan seru. Genre musik masih tetap pop rock. Namun sekarang ditambahkan sedikit unsur etnik.
"Saya ingin selalu membawa budaya Indonesia di setiap karya saya, seperti di beberapa lagu, saya menggunakan gamelan, dan jika dilihat, logo V1MAST pun ada unsur batiknya," jelas Viza.
Lagu dari EP SPANK seperti Teman Terkadang Bercinta, Cinta itu Bisa Hilang, Dewasa Sejak Dini, Manusia, Khilaf, dan lain-lain masih akan dipilih kembali untuk masuk ke dalam album pertama V1MAST. Mereka melibatkan beberapa musisi senior yang membantu mereka sebagai produser dalam album ini, seperti Deddy Kalis dan Pay Siburian. V1MAST juga menggandeng vokalis perempuan, Mia Ismi, untuk berduet di salah satu singlenya.
Sebagai langkah awal, V1MAST menunjukkan rasa peduli mereka dengan mendukung kampanye
#Race4Survival yang diselenggarakan oleh Save the Children. Dukungan yang diberikan V1MAST dengan menciptakan dan mendedikasikan sebuah lagu yang kemudian digunakan sebagai theme song kampanye tersebut.
V1MAST juga langsung dipercaya oleh sebuah brand untuk menjadi guest star dalam tur yang akan digelar dari Jawa-Bali, hingga Palu.
Semoga dengan nama baru, V1MAST lebih mantap berkarya dan berkontribusi penuh dalam mengenalkan belantika musik Indonesia!
[***]
BERITA TERKAIT: