Kerja sama ini mempererat hubungan antara OpenAI dan AMD, yang menjadi pesaing utama Nvidia dalam pasar chip AI.
Proyek ini mencakup pemasangan ratusan ribu chip AI AMD mulai pertengahan 2026, dengan kapasitas daya setara enam gigawatt, cukup untuk memenuhi kebutuhan energi lima juta rumah tangga di AS.
"Kami memandang kesepakatan ini sebagai sesuatu yang transformatif, tidak hanya bagi AMD, tetapi juga bagi dinamika industri," kata Forrest Norrod, wakil presiden eksekutif AMD, dikutip dari Reuters, Selasa 7 Oktober 2025.
AMD memperkirakan akan meraup lebih dari 100 miliar Dolar AS dalam empat tahun dari OpenAI dan pelanggan lainnya.
Setelah pengumuman tersebut, saham AMD melonjak lebih dari 34 persen pada Senin, menjadi kenaikan harian terbesar dalam lebih dari sembilan tahun dan menambah sekitar 80 miliar Dolar AS ke nilai pasarnya.
BERITA TERKAIT: