Penghargaan yang diberikan ini berdasarkan hasil Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Penyelenggara Pelayanan Publik (PEKPPP) Nasional 2023.
Tentu, penghargaan ini merupakan tanda kepercayaan publik terhadap Polri dan akan menjadi modal utama dalam pelaksanaan tugas.
"Kepercayaan publik terhadap Polri menjadi modal utama pelaksanaan tugas Polri guna mendukung pemerintah dalam menyelesaikan berbagai tantangan bangsa," kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Jakarta, Selasa (9/7).
Lanjut Kapolri tingginya kepercayaan publik terhadap Polri, juga tercermin di survei Litbang Kompas pada 18-20 Juni 2024 lalu yang menunjukkan kepercayaan publik ke Polri sebesar 73,1 persen.
Untuk tmeningkatkan kepercayaan publik terhadap Polri, Jenderal Sigit meminta seluruh jajaran agar melakukan perencanaan serta penggunaan anggaran yang efektif dan efisian.
"Perencanaan dan penggunaan anggaran secera efektif, efesien, dan akuntabel dapat mendukung pelaksanaan tugas polri yang optimal, sehingga berkontribusi dalam meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polri," ucap Sigit.
Sigit juga meminta seluruh anggota Polri untuk tak henti-hentinya meningkatkan prestasi dan semangat pengabdian di masyarakat
"Terus tingkatkan prestasi dan semangat pengabdian untuk mewujudkan polri presisi," kata Sigit.
Sebagai informasi, penghargaan ini diterima oleh Assessment Center SSDM Polri, yang berbasis komputerisasi dan digunakan untuk menguji kompetensi polisi.
Selain penghargaan untuk SSDM Polri, kategori Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) diraih oleh Biro SDM Polda Sumatera Selatan (Sumsel). Sementara itu, kategori Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) diraih oleh Biro SDM Polda Bali, Polres Karawang, Polres Pasuruan, Polres Lamandau, Ditpolairud Polda Sumsel, Biro SDM Polda Jatim, Polres Barito Timur, dan Bidang Keuangan Polda NTB.
BERITA TERKAIT: