Dalam disertasi untuk gelar Doktor di Universitas Padjadjaran, Kombes Yade menyoroti peran kritis Polri dalam mengimplementasikan strategi efektif yang mengintegrasikan keamanan dan kesehatan publik.
Diurai Kombes Yade, operasi Aman Nusa II menjadi studi kasus utama yang memperlihatkan kontribusi kepolisian terhadap penanganan krisis kesehatan publik.
Disertasi ini mengungkapkan bahwa kesuksesan operasi tidak hanya bergantung pada tindakan preventif dan penegakan hukum, tetapi juga pada inisiatif kesehatan publik yang dijalankan oleh kepolisian.
"Integrasi pendekatan
health security dalam strategi kepolisian telah membantu memperkuat respons nasional terhadap pandemi," demikian urai Kombes Yade dalam keterangan tertulisnya, Kamis (4/4).
Salah satu temuan dalam disertasi tersebut yakni rekomendasi penguatan kapasitas kepolisian dalam merespons ancaman kesehatan di masa depan, termasuk pengembangan mekanisme koordinasi yang lebih baik dan peningkatan partisipasi masyarakat dalam upaya pencegahan.
Langkah tersebut dinilai signifikan dalam pemikiran kebijakan publik bahwa keamanan dan kesehatan publik tidak dipandang sebagai entitas terpisah dalam strategi keamanan nasional.
Disertasi sebagai mahasiswa Studi Doktor Administrasi Publik ini berhasil dipertahankan Kombes Yade di hadapan gurubesar Universitas Padjadjaran dan meraih gelar doktor dengan predikat
cum laude.
"Ini tidak hanya pengakuan akademik, tetapi juga hasil kontribusi terhadap pengembangan strategi keamanan dan kesehatan publik di Indonesia,"demikian kata Kombes Yade.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: