Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

PKS Minta Kebijakan Masuk Sekolah Jam 5 Pagi di NTT Dipertimbangkan Ulang

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>
LAPORAN: RAIZA ANDINI
  • Kamis, 02 Maret 2023, 03:40 WIB
PKS Minta Kebijakan Masuk Sekolah Jam 5 Pagi di NTT Dipertimbangkan Ulang
Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PKS Fahmy Alaydroes/Net
rmol news logo Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PKS, Fahmy Alaydroes, menilai bahwa kebijakan Gubernur NTT yang mewajibkan siswa/i SMA/SMK mulai masuk sekolah sejak pukul 5 pagi patut dipertimbangkan kembali.

"Maksudnya baik, mendidik siswa/i agar terbiasa disiplin, memanfaatkan waktu sejak dinihari. Namun, kebijakan itu menjadi tidak bijak bila kemudian memberatkan, merepotkan, dan membuat gaduh banyak pihak, terutama pihak orangtua," ujar Anggota DPR RI dari Dapil Kabupaten Bogor tersebut kepada wartawan di Jakarta, Rabu (1/03).

Apalagi, imbuh Fahmy, kebijakan tersebut berpotensi mengganggu kesempatan siswa/i untuk menunaikan shalat subuh di masjid, jika ada murid yang beragama Islam.

"Hal ini pasti akan memicu kontroversi di tengah masyarakat,” jelasnya lagi.

Lebih lanjut, Fahmy menilai, proses pendisiplinan pelajar dan peningkatan mutu bisa dilakukan dengan berbagai cara. Hal yang paling utama adalah pemenuhan standar mutu pendidikan, bukan justru dengan membuat kebijakan yang mengada-ada.

"Terasa aneh dan tidak nyambung ketika ketertinggalan mutu pendidikan yang penyebabnya adalah merosotnya capaian standar mutu, tetapi yang disalahkan justru jam masuk sekolah,” pungkasnya. rmol news logo article
EDITOR: IDHAM ANHARI

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA