Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Diungkap Densus, Terduga Teroris IA Dapat Konten Propaganda dari Facebook

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/idham-anhari-1'>IDHAM ANHARI</a>
LAPORAN: IDHAM ANHARI
  • Rabu, 01 Juni 2022, 22:41 WIB
Diungkap Densus, Terduga Teroris IA Dapat Konten Propaganda dari Facebook
Kabag Banops Densus 88 Kombes Aswin Siregar (kanan)/RMOL
rmol news logo Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri mengungkapkan mahasiswa yang menjadi tersangka tindak pidana terorisme, berinisial IA, mendapatkan konten propaganda dari anggota kelompok Jamaah Ansharud Daulah (JAD).

Adapun IA merupakan mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) yang ditangkap terkait tindak pidana terorisme pada 23 Mei 2022. IA kerap menebarkan konten-konten propaganda melalui media sosialnya.

"Mendapatkan materi konten dari tersangka yang sudah ditangkap di Jakarta, MR," ujar Kabag Banops Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar saat dikonfirmasi, Rabu (1/6).

Menurut Aswin, target propaganda IA adalah masyarakat secara umum. Mahasiswa itu juga banyak menggunakan grup atau fan base di media sosial Facebook. Ia menambahkan, isi propaganda yang disebarkan IA berkaitan dengan dukungan terhadap Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).

Materi propaganda itu juga banyak berupa video, baik dalam Bahasa Indonesia maupun Bahasa Arab.

"Propagandanya ya dukungan terhadap ISIS, terus cita-cita berdirinya daulah atau negara Islam Indonesia atau khilafah lah ya," ucapnya.

Sebelumnya, Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengungkapkan, IA diduga berperan sebagai simpatisan ISIS. IA pernah melakukan komunikasi dengan tersangka teroris jaringan JAD berinisial MR yang sudah lebih dulu ditangkap oleh Densus 88.

Menurut Ramadhan, IA dan MR berkomunikasi untuk melakukan penyerangan terhadap fasilitas umum dan kantor polisi. Selain melakukan komunikasi dengan MR, IA diduga mengelola media sosial dalam rangka penyebaran materi-materi ISIS terkait tindak pidana terorisme.

"Yang bersangkutan (IA) berkomunikasi secara intens dengan tersangka dari kelompok JAD atas nama MR yang sudah ditangkap dalam rangka merencanakan amaliah terhadap fasilitas umum dan kantor-kantor polisi," kata Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta, 24 Mei 2022.

IA juga diduga mulai aktif terlibat menjadi simpatisan ISIS sejak berhubungan dengan MR di tahun 2019.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA