"Ada masukan-masukan dari internal dan eksternal ke Wanjakti," kata Kadiv Humas Polri, Irjen Mohammad Iqbal di Bareskrim Polri, Jakarta, Senin (11/11).
Saat ini, Kapolri pun tengah mencermati rekam jejak calon penerusnya di korps reserse. Sebab, kata Iqbal, hal utama dama mennetukan calon Kabareskrim adalah kredibilitas.
“Saya kira Pak Kapolri dan tim Wanjakti akan melakukan proses dalam menentukan mutasi, termasuk Kabareskrim. Tentu saja dengan melihat
track record kemampuan, kredibilitas, perwira tinggi (pati) yang ada di lingkungan Polri,†ujarnya.
Untuk saat ini, banyak masukan dari berbagai latar belakang seperti akademisi, tokoh agama, dan aktivis. Mereka meminta agar Kapolri menunjuk Kabareskrim yang bisa memahami agama mayoritas dan dekat dengan ulama-ulama serta tokoh agama Islam.
Masukan lain, calon Kabareskrim harus Perwira Tinggi (Pati) Polri senior dan cakap dalam bidangnya sehingga tidak menimbulkan resistensi internal.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: