Kehadiran Zulkifli Hasan sejak Selasa malam (23/5), disambut hangat warga Manado dengan Tarian Cakalang
"Bersyukur rasanya diterima dengan hangat di tengah masyarakat Manado. Ini bukti warga Sulawesi Utara menjunjung tinggi Bhinneka Tunggal Ika," tutur Zulkifli.
Keesokan paginya, Zulkifli menjadi pembicara utama dalam pembukaan Rakorwil Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa (IARMI) Sulut.
Dalam pidatonya, Zulkifli menegaskan kembali bahwa persatuan Indonesia tetap kokoh.
"Sejak merdeka 71 Tahun lalu, bangsa Indonesia sudah berhasil melewati banyak ujian sejarah. Persatuan kita tetap kokoh, tetap kuat sampai hari ini," ujarnya.
Menghadapi situasi akhir akhir ini, Zulkifli mengingatkan pentingnya implementasi Pancasila sila ke 3 Persatuan Indonesia.
"Sila ke 3 adalah amanat perasaan senasib sepenanggungan antar anak bangsa. Jadi bukan hanya persatuan wilayah, tapi juga persatuan ekonomi agar tak ada lagi kesenjangan," terangnya.
Perasaan senasib sepenanggungan itu, kata Zulkifli, harus dimulai dari komitmen kepala daerah untuk berpihak pada rakyat.
"Ujian persatuan sekarang adalah kesenjangan. Tugas kepala daerah memastikan bahwa kesejahteraan ekonomi terbagi adil pada rakyatnya," tutup Zulkifli.
[wid]
BERITA TERKAIT: