Publik terus bertanya, kapan musim hujan tiba? Yang bisa memperkirakan adalah Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Simak wawancara
Rakyat Merdeka denÂgan Kepala BMKG Andi Eka Sakya berikut ini:
Kenapa fenomena Elnino ini terjadi?Saya ingin ingatkan bahwa Elnino itu bukan gelombang panas, bukan pula badai. Ini fenomena alam biasa. Fenomena ini menjadi ekstrim karena di Pasifik itu seperti ada kolam panas, temperaturnya melebihi rata-rata.
Nah, kenaikan temperatur itu penguapannya lebih tinggi. Semakin menguap tentu menarik uap air yang ada di Indonesia, maka masa kemarau lebih panÂjang.
Daerah mana saja yang terkena dampak Elnino itu?Daerah-daerah di Indonesia yang terkena dampak Elnino 2015 meliputi Sumatera Selatan, Lampung, Jawa, Bali, NTT, NTB, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi Selatan. Wilayah-wilayah tersebut sudah kering sejak Mei 2015 sesuai dengan pantauan Peta Pemantauan Hari Tanpa Hujan milik BMKG.
Bahkan NTB dan NTT telah memasuki musim kemarau seÂjak Maret 2015 dan diprediksi berlangsung hingga November 2015. Sementara Jawa memasuÂki musim kemarau sejak April 2015 dan diprediksi berlangsung hingga Oktober 2015.
Elnino ini masih menguat ke depan?Tingkat kekeringan akibat pengaruh Elnino pada September ini diperkirakan akan semakin meningkat, yang terindikasi dari naiknya indeks Elnino dari 2,2 di Agustus menjadi 2,3 pada September 2015. Hal ini akan berakibat pada musim kemarau di wilayah Jabodetabek yang bertambah panjang.
BMKG melihat indikasi inÂtensitas Elnino saat ini meninÂgkat. Karenanya, BMKG terus melakukan pengamatan setiap harinya dan melihat indikator-indikator yang terkait dengan kondisi Elnino ini.
Apa yang dilihat dari hasil pengamatan itu?Dari hasil pengamatan itu BMKG melihat bahwa pada pekan lalu kenaikan suhu di permukaan laut di Pasifik tengahmencapai 2,2. Kenaikan suhu ini menandakan bahwa memang intensitas Elnino pada saat ini masih berpotensi menguat.
Dampak dari menguatnya intensitas Elnino itu, potensi huÂjan di wilayah Indonesia sangat berkurang dan berpotensi musim kemarau yang terjadi saat ini semakin panjang.
Prakiraan kami itu, kemarau baru akan selesai November-Desember. Walaupun sebetulnya Oktober ini sudah mulai agak berkurang tekanannya. Artinya intensitas kehilangan uap air itu sudah agak berkurang, terutama di selatan khatulistiwa dan juga di sebelah timur Indonesia.
Kapan hujan mulai ada?Pada November-Desember BMKG memperkirakan hujan sudah mulai ada. ***
BERITA TERKAIT: