â€Saya tidak punya firasat sebeÂlumnya bakal dipilih. Tentu saya seÂÂnang dengan kondisi ini,’’ kata AdÂÂnan Pandu Praja kepada RakÂyat Merdeka, di Jakarta, Senin (5/12).
Berikut kutipan lengkapnya:
Bagaimana rasanya setelah terpilih menjadi pimpinan KPK?
Sebagai orang yang berjuang, pasÂtinya saya merasa happy kaÂrena bisa terpilih jadi pimpinan KPK.
Apa sudah bermimpi bakal terÂpilih?
Sebelumnya tidak pernah berÂmimpi terpilih menjadi pimpinan KPK.
Bagaimana sikap keluarga Anda?
Sikap keluarga senang sekaÂliÂgus khawatir, takut terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. Setelah saÂya terpilih, banyak wartawan yang datang ke rumah, Telepon gengÂgam saya lebih sering bunyi. Privasi keluarga saya jadi agak terÂganggu. Terutama anak-anak beÂlum siap menghadapi situasi ini.
Bagaimana Anda mengatasiÂnya?
Ya dengan memberi pengertian keÂpada mereka bahwa ini resiko dari pekerjaan saya. Nantinya juÂga akan terbiasa.
Apa yang Anda lakukan meÂmajukan KPK?
Tentunya saya akan lebih fokus ke dalam. Artinya, saya akan memÂÂbenahi internal KPK terlebih dulu.
Apa yang dibenahi itu?
Kan ada berbagai isu di KPK yang harus segera diselesaikan. Saya pernah bilang KPK harus diaudit dan harus lebih transÂpaÂran. Setelah semuanya beres, diÂlaÂkukan tugas-tugas ke luar.
Apa ada terobosan?
Untuk sekarang program yang ada biar berjalan dulu. Setelah itu mungkin akan ada yang baru. Tapi ya liat nanti saja. Saya kan beÂlum resmi dilantik, sehingga beÂlum bisa memberi banyak keteÂranganâ€.
Apakah Anda yakin bisa memÂbongkar kasus-kasus besar?
Ya, harus optimistis dong. Saya dan rekan-rekan yang ada di KPK akan berusaha semaksimal mungÂkin untuk menyelesaikan setiap kasus. Tentunya dengan bantuan berbagai pihak yang terkait.
Ada yang meragukan keÂmamÂÂpuan Anda, komentarnya?
Orang kan berpendapat dan menilai boleh-boleh saja. Tapi saya akan membuktikan kalo saya mampu.
Banyak kasus terbengkalai di KPK, kasus mana yang diÂprioÂritaskan penanganannya?
Semua kasus sangat penting, tidak ada yang diprioritaskan. Memang tidak mudah dalam peÂlakÂÂsanaannya. Saya berharap KPK ke depan bisa lebih baik dari saat ini deÂngan menuntaskan berÂbagai kaÂsus yang ada.
Siapa yang paling berperan, sehingga Anda terpilih menjadi pimpinan KPK?
Yang pertama adalah Allah SWT, karena ini merupakan seÂbuah amanah yang diberikanNya. KeÂluarga besar yang sangat menÂdukung setiap tindakan saya, dan keÂpada pihak-pihak yang telah baÂnyak membantu saya. [Harian Rakyat Merdeka]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: