Polisi menegaskan pembunuhan Alvaro adalah ayah tirinya, Alex Iskandar. Alex menculik dan membunuh Alvaro pada 6 Maret 2025, kemudian membuang jenazah korban.
Motif pelaku adalah dendam terhadap istrinya yang diduga berselingkuh.
Ketua DPR Puan Maharani menyebut kasus ini menunjukkan lonjakan kekerasan terhadap perempuan dan anak yang perlu mendapat perhatian serius.
"Hal-hal seperti ini memang bukan hanya merupakan tanggung jawab dari keluarga atau sekolah, juga merupakan tanggung jawab dari negara," kata Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 25 November 2025.
Dia pun meminta komisi terkait memanggil pihak-pihak berwenang untuk dilakukan evaluasi dan penanganan lebih komprehensif.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: