Golkar Belum Tahu Rencana Pemerintah Terkait Kementerian BUMN

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>
LAPORAN: RAIZA ANDINI
  • Kamis, 18 September 2025, 08:46 WIB
Golkar Belum Tahu Rencana Pemerintah Terkait Kementerian BUMN
Sekjen Partai Golkar Sarmuji (Foto: RMOL/Raiza Andini)
rmol news logo Pemerintah diperkirakan akan melebur Kementerian BUMN, menyusul adanya lembaga baru yakni Danantara. Isu itu merebak setelah  kursi Kementerian BUMN kosong setelah ditinggal Erick Thohir yang telah diberi mandat menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga.

Sekretaris Partai Golkar Sarmuji menyampaikan belum mengetahui rencana pemerintah, namun ia melihat kemungkinan ada rencana tersebut.

“Saya belum mengetahui rencana pemerintah setelah ini. Bisa jadi ditunjuk Plt, bisa jadi ada rencana baru terhadap kementerian BUMN. Karena kan sekarang sedang ada Danantara, bagaimana pola hubungan antara Danantara dengan BUMN, itu kan sesuatu yang krusial yang perlu ditinjau lagi,” ucap Sarmuji saat ditemui di Gedung DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Neli, Slipi,Jakarta Barat, Kamis, 18 September 2025.

“Apakah masih diperlukan kementerian BUMN seperti yang saat ini, atau ada rencana lain, kita lihat perkembangannya,” sambungnya.

Ia menambahkan kemungkinan ada rencana besar pemerintah tersebut, namun pihaknya belum dapat memastikan. Pasalnya, adanya Danantara, membuat tupoksi BUMN menjadi ambigu lantaran sama-sama mengurusi sejumlah perusahaan-perusahaan pelat merah.

“Bisa jadi pemerintah ada pola baru, tidak seperti sekarang, ada BUMN dan Danantara bisa terjadi ambigu,” tutupnya.

Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Erick Thohir sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) dalam upacara di Istana Negara, Rabu 17 September 2025.  Erick menggantikan Dito Ariotedjo yang sebelumnya menjabat Menpora di Kabinet Merah Putih. 

Pergantian posisi ini sekaligus membuat kursi Menteri BUMN, yang sebelumnya ditempati Erick, menjadi kosong. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA