Acara dihadiri 25 PAC PPP dari seluruh kecamatan serta perwakilan DPW PPP Jawa Timur, Saiful Amin Sigit dan Kiai Mufid Effendi.
Ketua DPC PPP Kabupaten Lamongan, M. Zainul Arifin, menegaskan Muskercab kali ini memutuskan dengan suara bulat mendukung Muhamad Mardiono sebagai Ketua Umum DPP PPP periode 2025–2030.
“Hasil Muskercab ini sah dan telah ditandatangani bersama. Keputusan mendukung Pak Mardiono adalah hasil musyawarah mufakat seluruh peserta, bukan keputusan sepihak,” tegas M. Zainul Arifin.
Jalannya Muskercab sempat diwarnai upaya provokasi dari oknum DPW PPP Jawa Timur. Mereka menuding Mardiono sebagai penyebab gagalnya PPP meraih kursi di Senayan dan menyalahkan DPC karena dianggap kurang aktif serta tidak mengerti politik.
Atas pernyataan tersebut, kata Zainul, pengurus DPC merasa geram karena merasa direndahkan DPW PPP Jawa Timur.
"Mereka mengklaim atas nama DPW, tapi arahnya tidak jelas. Mereka minta satu komando tapi tidak pernah menjelaskan mau dibawa ke mana PPP ini. Kami tidak terpengaruh,” tegas Zainul Arifin.
Ia menambahkan, tudingan bahwa Mardiono penyebab kekalahan PPP tidak beralasan. Sebab, selama ini Mardiono sudah memberikan yang terbaik untuk partai. Justru dia menuding Oknum DPW banyak menyunat amanah dari DPP untuk DPC.
“Kalau ada kekurangan, mereka yang di atas harus bercermin. Amanah DPP sering kali tidak sampai ke DPC. Jadi jangan menyalahkan Pak Mardiono,” jelasnya.
Zainul Arifin juga menyatakan keyakinannya bahwa Mardiono akan kembali terpilih sebagai Ketua Umum DPP PPP.
“Saya yakin Pak Mardiono akan kembali memimpin PPP. Sebelum menjatuhkan pilihan, saya sudah bermunajat agar keputusan ini membawa kebaikan bagi PPP ke depan,” pungkasnya.
BERITA TERKAIT: