Reshuffle Kabinet Harus Segera di Tengah Geopolitik Memanas

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-alfian-1'>AHMAD ALFIAN</a>
LAPORAN: AHMAD ALFIAN
  • Selasa, 29 April 2025, 18:54 WIB
<i>Reshuffle</i> Kabinet Harus Segera di Tengah Geopolitik Memanas
Presiden Prabowo Subianto bersama Kabinet Merah Putih/Ist
rmol news logo Presiden Prabowo Subianto tidak perlu ragu melakukan reshuffle Kabinet Merah Putih. Penyegaran jajaran menteri menjadi langkah penting untuk memperkuat arah baru pemerintahan.

Menurut pengamat politik Rocky Gerung, komposisi kabinet Merah Putih sudah tidak relevan untuk menghadapi tantangan ekonomi dan geopolitik global saat ini.

"Reshuffle memang dibutuhkan karena paket lama yang disebut sebagai Kabinet Merah Putih itu sudah bukan lagi paket yang mampu untuk dijadikan dasar menyusun kemampuan kebijakan ekonomi," kata Rocky lewat kanal YouTube miliknya, Selasa 29 April 2025.

Menurutnya, pergantian menteri bukan hanya soal mengganti individu yang gagal menjalankan visi presiden, tetapi juga harus memilih figur yang memahami secara ideologis kebijakan baru dalam menghadapi situasi global yang mendekati perang.

Dosen ilmu filsafat itu juga menyebut bahwa ke depan, kebijakan ekonomi, politik, dan pertahanan harus diramu dalam satu garis komando yang utuh. 

"Rakyat harus mulai dibiasakan melihat potensi global ini sebagai potensi perang,” tegasnya.

Meskipun dalam konteks politik, Rocky memperkirakan partai-partai pendukung Prabowo akan tetap menuntut jatah kekuasaan. Namun, menurutnya, porsi teknokratik dalam kabinet saat ini sudah tidak lagi relevan. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA