Sri Mulyani: Danantara Bisa Kolaborasi dengan NDB

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/hani-fatunnisa-1'>HANI FATUNNISA</a>
LAPORAN: HANI FATUNNISA
  • Selasa, 25 Maret 2025, 19:37 WIB
Sri Mulyani: Danantara Bisa Kolaborasi dengan NDB
Menteri Keuangan Sri Mulyani di Istana Merdeka Jakarta pada Selasa, 25 Maret 2025/RMOL
rmol news logo Indonesia menyatakan kesiapannya bergabung dengan New Development Bank (NDB), bank multilateral yang didirikan oleh negara-negara BRICS (Brasil, Rusia, India, Tiongkok, dan Afrika Selatan). 

Keputusan itu diumumkan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto kepada awak media usai menggelar pertemuan dengan Presiden NDB Dilma Rousseff di Istana Merdeka pada Selasa sore, 25 Maret 2025. 

Menteri Keuangan Sri Mulyani yang juga hadir dalam pertemuan tersebut menjelaskan bahwa keputusan untuk bergabung dengan NDB diambil setelah serangkaian diskusi teknis yang intens antara pemerintah Indonesia dan pihak NDB. 

Dalam wawancara, Sri Mulyani menyatakan bahwa Indonesia telah lama didorong untuk bergabung dengan bank multilateral tersebut. 

"Kita sebetulnya secara teknis sudah di-approach terus sama New Development Bank. Jadi tadi dengan Presiden Dilma menyampaikan kepada Bapak Presiden mengenai berbagai kemungkinan kerja sama dan kemungkinan New Development Bank untuk benar-benar menarik Indonesia sebagai member," kata Sri Mulyani.

Ia menambahkan, setelah mendengar penjelasan dari NDB, Presiden RI akhirnya memutuskan untuk menjadikan Indonesia anggota NDB. 

"Beliau memutuskan bahwa kita menjadi anggota," ujar Sri Mulyani, menegaskan pentingnya keputusan tersebut dalam mendorong kemajuan ekonomi Indonesia.

Sri Mulyani juga menjelaskan bahwa berbagai aspek teknis terkait syarat menjadi anggota sudah dibahas dengan cermat. 

"Jadi banyak pekerjaan teknis yang sudah kita diskusikan dengan mereka, artinya (syarat) apa menjadi membership itu seperti apa. Kemudian, anggota-anggota yang lain dan bagaimana kontribusi NDB terhadap ekonomi dan pembangunan Indonesia sendiri," ungkapnya.

Lebih lanjut Sri Mulyani menyoroti potensi kerjasama antara NDB dengan lembaga keuangan Indonesia, seperti Dana Anagata Nusantara (Danantara). 

"Kan kita juga punya Danantara, nanti bisa berkolaborasi dan lain-lain," kata dia sambil menekankan pentingnya kolaborasi dalam mendukung pembangunan berkelanjutan di Indonesia.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA