Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala A1 Versi ‘Orang Dalam’

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/jonris-purba-1'>JONRIS PURBA</a>
LAPORAN: JONRIS PURBA
  • Minggu, 25 Agustus 2024, 20:23 WIB
Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala A1 Versi ‘Orang Dalam’
Edy Rahmayadi dan Hasan Basri Sagala/Repro
rmol news logo Munculnya pernyataan Edy Rahmayadi yang menyebut Hasan Basri Sagala sebagai orang yang diinginkannya sebagai calon wakil terindikasi sudah mendapat izin dari partai pendukung seperti PDI Perjuangan dan Hanura. 
HUT 79 RI

Hal ini bahkan dibenarkan oleh salah seorang elit partai PDI Perjuangan yang memiliki jabatan strategis pada agenda Pilkada 2024 ini.

“Sudah A1,” kata salah seorang petinggi PDI Perjuangan yang memiliki jabatan strategis pada agenda Pilkada 2024, seperti dilansir Kantor Berita Politik RMOLSumut, Minggu (25/8).

Diketahui, Edy Rahmayadi mengatakan memilih Hasan Basri Sagala karena yang bersangkutan merupakan kader PDI Perjuangan dan juga karena latar belakang pendidikan dan hal-hal lainnya.

“Saya kan diusung PDIP. Wajar dong kalau dia jadi wakil saya. Dia seorang akademisi. Ustaz yang terbaik dalam kuliahnya. Mempunyai motivasi semangat dan tidak pernah berurusan dengan hal hal yang negatif," ujarnya kepada wartawan.

Sayangnya, kalangan GP Ansor menolak Hasan untuk menjadi wakil Edy. Jika pasangan ini maju, maka disebut akan melukai GP Ansor karena Hasan merupakan anggota Ansor-Banser. Sementara Edy Rahmayadi beberapa waktu lalu pernah dianggap menghina GP Ansor.

"Kami tidak akan mendukung kader kami (GP Ansor) untuk maju mendampingi Edy Rahmayadi sebagai Cagubsu," kata Ketua PW GP Ansor Sumatera Utara, Adlin Tambunan, Minggu (25/8).

Adlin menambahkan, jika ia lebih mendukung Hasan Basri Sagala (HBS) untuk fokus membantu Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di Jakarta sebagai Staf Khusus Menteri Agama.

"Ya kalo menurut saya, HBS sebaiknya fokus pada tugasnya membantu Pak Menteri Agama, karna banyak pekerjaan di Kementrian Agama yang membutuhkan buah pikiran dari HBS," pungkasnya.rmol news logo article
EDITOR: JONRIS PURBA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA