Pengamat politik Subiran Paridamos mengamati bahwa PKS menjadi salah satu partai yang diperhitungkan di DKI Jakarta, karena menjadi pemenang pemilihan legislatif (Pileg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) tahun ini.
Menurutnya, kemenangan PKS membuktikan basis pemilih militan yang banyak dapat menggenjot suara RK di Pilgub DKI Jakarta, sehingga, mau tidak mau cawagub yang dipilih adalah elite dari partai berlogo bulan sabit itu.
"Jika inisial 'S" yang dimaksud adalah Suswono Ketua Majelis Pertimbangan Pusat PKS, maka pilihan ini untuk mengunci elite dan konstituen PKS agar solid di koalisi KIM Plus," ujar Subiran kepada RMOL, Jumat (16/8).
Direktur Eksekutif Sentral Politika itu mendapati rekam jejak Suswono telah malang melintang, baik di dunia akademik, politik praktis, lembaga legislatif, hingga lembaga eksekutif.
"Suswono ini adalah kader senior PKS, juga kalau saya tidak salah merupakan salah satu pendiri PKS, yang sebelumnya namanya Partai Keadilan. Beliau mantan Menteri Pertanian di Era SBY 2009-2014," urainya.
Oleh karena itu, sosok yang kerap disapa Biran itu menganggap wajar apabila Suswono dipilih menjadi cawagub DKI Jakarta oleh partai-partai KIM, dan dapat menggenjot Ridwan Kamil ketika dimajukan di Pilgub ibu kota.
"Pengalaman dan track record-nya di bidang politik tidak bisa dipandang remeh, baik di legislatif maupun eksekutif," demikian lulusan S2 Ilmu Komunikasi Politik Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) itu.
BERITA TERKAIT: