Secara bergantian warga menyampaikan aspirasinya kepada Anies seraya berharap calon petahana itu terpilih untuk menjadikan aspirasi itu menjadi nyata.
Menjawab aspirasi dari warga tersebut, Anies mengakui bahwa kebutuhan warga Jakarta adalah kehidupan yang tenang, bukan tegang. Warga perlu untuk diurusi hal-hal yang menyangkut kehidupan mereka.
“Agar tinggal di Jakarta jadi nyaman untuk semuanya,” kata Anies dikutip Sabtu (11/8).
Anies mengatakan, banyak hal yang harus dituntaskan di Jakarta. Program-program yang dulu dia canangkan kini justru berjalan tak tentu arah. Mulai dari Kartu Jakarta Pintar (KJP), Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU), Kartu Jakarta Penyandang Disabilitas (KJPD), Kartu Jakarta Lansia (KJL).
“Kita harus mengembalikan apa yang dulu benar-benar dibutuhkan masyarakat,” kata Anies.
Anies mengakui, apa yang disampaikan masyarakat dalam pertemuan tersebut akan menjadi catatannya untuk memasuki periode kedua masa jabatannya.
“Aspirasi warga soal pajak, soal tenaga pemulasaran jenasah, akan jadi perhatian kita. Tenaga pemulasaran jenasah ini tentu kita tidak bisa meminta keluarga yang berduka untuk melakukannya karena memang butuh keahlian tertentu,” kata Anies.
BERITA TERKAIT: