"Kalau soal rangkul-rangkulan kita ini berteman semua. Toh para kandidat ini anak-anak bangsa. Kalau ibarat sebuah pertandingan ada saat mulai, ada saat akhir," kata Ganjar saat jumpa pers Posko Kemenangan GAMA, Jalan Teuku Umar Nomor 9, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (21/3).
Ganjar juga menekankan pentingnya keputusan yang diambil sebagai upaya tertinggi untuk bangsa dan negara. Sebab, hingga kini pihaknya baru akan melayangkan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) terkait hasil Pemilu 2024.
“Tentu apapun nanti keputusan sebagai suatu upaya tertinggi yang bisa kita lakukan dan kita putus, mari kita berpikir soal bangsa dan negara ini. Mari kita berpikir nasib rakyat. Mari kita berpikir bahwa ekonomi ke depan menghadapi tantangan yang berat,” kata Ganjar.
Mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode itu juga menyoroti berita krisis di Selandia Baru sebagai peringatan akan potensi bencana di berbagai tempat.
“Jadi artinya kita juga mesti siap-siap. Bencana ada di banyak tempat. Kita musti merespons. Jangan kita terlena dengan urusan ini," kata Ganjar.
Cawapres Gibran Rakabuming Raka memastikan bakal merangkul kubu paslon 01, Anies-Muhaimin dan kubu Ganjar-Mahfud, setelah dinyatakan menang Pilpres 2024 oleh KPU RI, pada Rabu malam (20/3).
Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu menyebut semua paslon yang bertarung pada Pilpres 2024 punya visi misi untuk memajukan bangsa.
"Ya semua dirangkul. Semua kan punya visi misi untuk memajukan bangsa," kata Gibran di Kota Solo, Rabu (20/3).
BERITA TERKAIT: