Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Bagai Minyak dan Air, PDIP-PKS Sulit Bersatu sebagai Oposisi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>
LAPORAN: RAIZA ANDINI
  • Minggu, 25 Februari 2024, 11:03 WIB
Bagai Minyak dan Air, PDIP-PKS Sulit Bersatu sebagai Oposisi
Fungsionaris pusat PDI Perjuangan dan PKS, dalam sebuah forum silaturahmi/Net
rmol news logo Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bagai minyak dan air, sulit disatukan dalam satu oposisi pemerintahan mendatang.

"Peluang bersatu dalam wadah oposisi tampaknya sulit bagi PDIP dan PKS. Dua partai itu secara ideologis berbeda, ibarat minyak dan air," kata analis politik dari Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga, kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (25/2).

Menurutnya, kalaupun dua partai itu sama-sama berada dalam wadah oposisi, tentu yang diperjuangkan berbeda. Terlebih beberapa kali PDIP menyatakan tidak cocok dengan PKS.

"Jadi, kalaupun mereka bersatu, kemungkinan sebatas pada isu-isu tertentu," imbuhnya.

Jamiluddin juga menambahkan, mereka akan berjalan sendiri-sendiri dalam menyuarakan aspirasi mereka.

"Bersatunya dua partai itu sebatas pada kepentingan yang sama, selebihnya mereka akan jalan sesuai perspektif masing-masing," tutup Jamiluddin Ritonga.rmol news logo article
EDITOR: ACHMAD RIZAL

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA