Menurut analis politik dari UIN Syarif Hidayatullah, Dedi Kurnia Syah, PDIP sudah pesimistis dengan perolehan suara Ganjar, sebab itu lebih realistis mengawal suara partai politik saja.
"Situasi saat ini memungkinkan PDIP merasa suara Ganjar sudah tidak dapat diselamatkan, karena tertinggal jauh," kata Dedi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (21/2).
"Tapi bukan berarti PDIP menerima, justru dengan mengawal suara partai menunjukkan PDIP lebih yakin bahwa Pemilu berjalan tidak baik-baik saja, itu sebabnya mereka perlu menginstruksikan pengawasan," tutupnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: