Demikian ditegaskan Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto saat jumpa pers di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (1/2).
“Pengunduran diri Prof Mahfud adalah seruan moral agar 13 hari ke depan itu betul berul dapat ditegakkan etika norma dan pranata politik yang baik,” tegas Hasto.
Adapun saat disinggung siapa kelak yang dinilai layak menggantikan Mahfud MD di kabinet pemerintahan Presiden Jokowi, Hasto menilai bukan soal figur pengganti yang penting untuk saat ini.
“Kalau bukan Pak Mahfud siapa lagi, karena ini bukan persoalan orangnya, ini persoalan sistem,” kata Hasto.
Mahfud MD akhirnya secara resmi mengumumkan mundur dari jabarannya sebagai Menko Polhukam RI.
Pengumuman itu disampaikan di sela-sela safari politiknya di Danau Tirta Gangga, Kecamatan Seputih Banyak, Lampung Tengah, pada Rabu kemarin (31/1).
“Maka hari ini saya sudah membawa surat (Pengunduran diri) untuk Presiden,“ ungkap Mahfud.
BERITA TERKAIT: