“Sesuai arahan ketum Ibu Mega, dengan cermati seluruh sejarah PDI, sejarah diwarnai keyakinan politik hadapi pemerintahan otoriter 32 tahun Orba. Maka tema tahun ini 'Satyameva Jayate', ini kebenaran pasti menang,” ujar Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, saat jumpa pers di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (6/1).
Hasto menuturkan, tema besar tersebut diusung untuk menunjukkan spirit kepartaian bahwa PDIP merupakan parpol yang berasal dari rakyat, dan memiliki rekam jejak panjang, bahkan sebelum Indonesia merdeka.
“PNI didirikan Bung Karno 10 Juli 1927. Maka benang merah perjuangan tersebut nantinya akan menjadi bagian dari keyakinan politik partai dalam hadapi Pemilu 2024,” kata Hasto.
Adapun logo HUT ke-51 PDIP ini didesain langsung oleh Ketua DPP PDIP Bidang Ekonomi Kreatif atau Situation Room, Muhammad Prananda Prabowo Sura Megendra Karna Djaja.
“Jadi ini adalah logo ultah PDI yang ke-51 dirancang Mas Prananda Prabowo,” ungkap Hasto.
Sementara, kegiatan HUT ke-51 PDIP nanti akan diperingati di akar rumput tingkat RT/RW seluruh Indonesia. Ini merupakan gerakan turun ke bawah PDIP yang notabene menjadi partai rakyat.
“Peringatan ulang tahun PDI Perjuangan akan dilakukan di basis-basis rakyat RT dan RW di seluruh Indonesia. Sehingga ultah kali ini rasakan sebagai satu padu PDI dengan rakyat,” tegas Hasto.
Ditambahkan Hasto, dalam perayaan HUT ke-51 PDIP nanti juga akan ada gerakan penghijauan sebagai persembahan untuk merawat pertiwi. Selain itu, akan ada gerakan bersih-bersih sungai, menanam pohon, hingga mendirikan dapur umum oleh Baguna DPP PDIP.
“Merawat kehidupan, nilai-nilai kemanusiaan dipraktikkan PDIP. Bahwa nilai-nilai kerakyatan kemanusiaan, dan kebangsaan itu merupakan watak dan jatidiri PDI Perjuangan,” demikian Hasto.
BERITA TERKAIT: