Permintaan tersebut disampaikan Pelatih Tim Nasional Pemenangan Anies-Muhaimin (Timnas Amin), Ahmad Ali, usai menghadiri pelatihan saksi dan Tim Hukum Timnas Amin, di Yayasan Darul Mustafa, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Selasa (26/12).
"Siapa pun yang dimaksudkan dalam laporan temuan PPATK itu harus dibuka secara transparan," kata Ahmad Ali.
Wakil Ketua Umum Partai Nasdem itu melanjutkan, bukan kali pertama lembaga ini melemparkan isu transaksi janggal ke publik. Ali lantas menantang PPATK agar membuka dengan lengkap dugaan ini.
"PPATK jangan suka buat gaduh, ini bukan kali pertama PPATK melempar isu dan kemudian dia tidak bisa membuktikan itu," tegas Ali.
Seperti diberitakan, PPATK menemukan transaksi mencurigakan dari tambang ilegal dan aktivitas kejahatan lingkungan lainnya yang mengalir buat kegiatan kampanye pemilihan umum (Pemilu) 2024.
Transaksi janggal dengan nilai hingga triliunan rupiah, melibatkan ribuan nama Caleg hingga partai politik. Temuan tersebut saat ini telah dikirimkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan KPU RI.
BERITA TERKAIT: