"Segera rilis jadwalnya, sehingga tiga pasangan ini punya persiapan yang sama untuk menyampaikan gagasannya masing-masing," ujar Jurubicara Timnas Amin, Angga Putra Fidrian, di Jakarta, Selasa (28/11).
Permintaan ini disampaikan Angga karena sekarang sudah mulai masa kampanye Pilpres 2024.
Meski demikian, Timnas Amin tetap mempersiapkan dan mengkaji beberapa hal sebagai bahan debat capres-cawapres. Baik itu soal isu sosial, politik, hukum, dan ekonomi.
Selain itu, Angga juga meminta KPU tidak mengumumkan jadwal debat secara mendadak. Sebab tim sukses setiap paslon pasti butuh waktu untuk mendalami materi lebih dahulu, supaya masyarakat dapat menerima informasi atau gagasan dari capres-cawapres secara utuh.
"Ini kan haknya warga untuk menerima informasi yang jelas. Jangan sampai karena satu dan lain hal, (jadwal debat) dibuat dan diumumkan mendadak, sehingga warga tidak menerima informasi yang utuh," jelasnya.
Angga pun memastikan pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar siap mengikuti debat. Bahkan, Anies selalu menghadiri undangan diskusi dan uji publik, baik secara luring maupun daring, dalam menyampaikan gagasan untuk masa depan Indonesia.
"Debat jadi salah satu media untuk menyampaikan gagasan beliau (Anies) lebih luas lagi," pungkas Angga.
Sejauh ini, KPU RI masih merancang format debat capres-cawapres agar setiap pasangan calon dapat berdebat secara rasional dan sehat. KPU RI pun telah berdiskusi dengan masing-masing tim sukses paslon terkait komposisi tim panelis dalam debat capres-cawapres tersebut.
"Panelisnya yang pas siapa, yang tepat siapa, yang kami anggap ahli, bisa diterima semua pihak," ucap Ketua KPU RI, Hasyim Asyari.
BERITA TERKAIT: