Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Analisa Foto Viral, Pakar Komunikasi: Firli Tidak Nyaman, Gestur SYL Seperti Memohon

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Selasa, 10 Oktober 2023, 00:50 WIB
Analisa Foto Viral, Pakar Komunikasi: Firli Tidak Nyaman, Gestur SYL Seperti Memohon
Foto saat Syahrul Yasin Limpo menemui Ketua KPK, Firli Bahuri, di GOR Badminton kawasan Jakarta, 2 Maret 2022/Ist
rmol news logo Beredarnya foto yang merekam pertemuan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri dan mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, seharusnya tidak perlu dipolemikkan.

Begitu dikatakan pakar komunikasi dari Universitas Pelita Harapan (UPH), Emrus Sihombing, usai menjadi pembicara dalam diskusi publik bertajuk "Mengawal Agenda Antikorupsi Bersama KPK" di Jakarta, Senin (9/10).

Dari analisa Emrus, foto yang beredar jelas menunjukkan rasa tidak nyaman dari Firli Bahuri, yang sedang berada di lapangan badminton, tiba-tiba didatangi SYL.

"Dari foto yang sudah beredar, terlihat bahwa gestur Firli sangat merasa tidak nyaman, cukup percaya diri dan tegas. Itu dibuktikan dengan satu kaki Firli yang diangkat di dengkul," ujar Emrus.

"Sementara gestur SYL seperti tengah memohon sesuatu," katanya lagi.

Lebih penting lagi, kata Emrus, Firli ditemui SYL di ruang publik. Artinya, ada banyak mata yang menyaksikan terjadinya pertemuan itu.

"Itu terjadi di ruang publik, kecuali memang foto itu ada di ruang privat lalu di foto, itu juga banyak orang, tidak hanya mereka berdua," terangnya.

Lebih disesalkan lagi, lanjutnya, beredarnya foto itu, dikaitkan dengan isu pemerasan pimpinan KPK kepada SYL.

Menurutnya, pun jika foto Firli dan SYL dibawa ke pengadilan terkait isu pemerasan, hal itu akan sia-sia.

"Artinya, kalau foto itu lalu menjadi bukti materiil di persidangan yang akan dipakai untuk indikasi pemerasan oleh pimpinan KPK, menurut saya tidak akan cukup kuat sebagai bukti," pungkasnya.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA