Hal ini ditegaskan Presiden Joko Widodo usai meninjau SMKN Jawa Tengah, di Kota Semarang, Rabu (30/8).
Jokowi mengancam akan memberikan sanksi tegas kepada industri-industri yang tidak mematuhi ketentuan yang ditetapkan pemerintah. Industri tersebut bisa saja ditutup.
“Saya kemarin di rapat sudah sampaikan, kalau tidak mau memperbaiki, tidak pasang
scrubber, tegas untuk (sanksi) ini. Karena harga kesehatan yang harus kita bayar itu sangat mahal ya,” tutur Jokowi.
Kepala Negara juga menjelaskan, berbagai upaya untuk memulihkan kualitas udara memerlukan waktu. Sehingga penyelesaian persoalan polusi udara memang dilakukan secara bertahap.
“Saya kira ini memang perlu kerja total, kerja bersama-sama, tetapi memerlukan waktu, tidak bisa langsung, termasuk pemakaian mobil listrik. Banyak yang kita kerjakan untuk menyelesaikan ini, tapi memang bertahap ya,” tandas Jokowi.
BERITA TERKAIT: