"Saya memimpin dan menyaksikan langsung prosesi ini, dilanjutkan dengan testimoni bagaimana puluhan tahun mereka melakukan makar bawah tanahnya terhadap NKRI," ungkap Ridwan Kamil, dalam keterangan tertulisnya dikutip
Kantor Berita RMOL Jabar, Senin (28/8).
Para pimpinan NII yang mengenakan kemeja putih berpeci dan berkerudung bagi perempuan itu kemudian mengucapkan ikrar kembali ke NKRI secara serentak.
"Apakah saudara-saudari siap kembali ke kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia," ucap Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil kemudian menyatakan bahwa negara siap merangkul dan memberikan perlindungan serta solusi masa depan bagi mereka yang telah bertobat.
"Kepada mereka yang bertobat negara akan merangkul, memberikan perlindungan dan solusi-solusi bagi masa depan mereka," ujarnya.
Dirinya berharap para anggota NII lainnya dapat segera berikrar janji setia kepada NKRI. Dengan begitu NKRI dan Pancasila akan selamanya tegak dan lestari.
"Jika sudah siap kembali ke pangkuan NKRI hubungi Bakesbangpol Jabar," tuturnya.
Provinsi Jawa Barat (Jabar) dikenal sebagai lokasi berdirinya NII pimpinan SM Kartosuwiryo pada 7 Agustus 1949. Gerakan NII Kartosuwiryo baru bisa dipadamkan oleh TNI pada tahun 1962.
Setelah itu, para pengikut Kartosuwiryo yang masih konsisten dengan perjuangan NII, mendirikan pergerakan bawah tanah secara non militer. Sel-sel pergerakannya masih menjadi bom waktu buat NKRI hingga saat ini.
BERITA TERKAIT: