Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Di Detroit, Menko Airlangga Dorong Penyelesaian Pilar I IPEF hingga Transisi Energi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/diki-trianto-1'>DIKI TRIANTO</a>
LAPORAN: DIKI TRIANTO
  • Sabtu, 27 Mei 2023, 13:58 WIB
Di Detroit, Menko Airlangga Dorong Penyelesaian Pilar I IPEF hingga Transisi Energi
Menko Perekonomian RI Airlangga Hartarto menerima kedatangan pihak United States Trade of Representatives (USTR) yang diwakili Deputi Sarah Bianchi di Detroit, Amerika Serikat, Jumat (26/5)/Ist
rmol news logo Pemerintah Indonesia terus mendorong kerja sama bilateral dengan mitra dagang utama, salah satunya Amerika Serikat.

Terbaru, Indonesia melalui Menko Perekonomian RI Airlangga Hartarto menerima kedatangan pihak United States Trade of Representatives (USTR) yang diwakili Deputi Sarah Bianchi di sela kegiatan Indo-Pacific Economic Framework (IPEF) Ministerial Meeting di Detroit, Amerika Serikat, Jumat (26/5).

Berbagai topik ekonomi strategis menjadi perhatian dalam diskusi hangat keduanya, antara lain menyangkut proses perundingan IPEF, potensi kerja sama kedua negara di bidang transisi energi dan posisi strategis Critical Minerals dalam IPEF.

Bahkan, Deputi USTR Bianchi memberikan pujiannya atas partisipasi dan kontribusi Indonesia yang konstruktif dalam perundingan ketiga IPEF yang berlangsung di Singapura pada tanggal 8-15 Mei 2023 lalu.

“Pemerintah AS berharap perundingan dalam Pilar I IPEF dapat mencapai kemajuan yang signifikan sebelum pertemuan IPEF tingkat Presiden pada bulan November 2023,” ujar Bianchi saat bertemu Airlangga.

Sebagaimana diketahui, USTR menangani proses perundingan Pilar I IPEF, sementara US DOC (Department of Commerce) menangani Pilar II-IV IPEF. Deputi Bianchi juga menyampaikan beberapa klaster dalam Pilar I IPEF yang menjadi fokus AS antara lain Trade Facilitation, Services Domestic Regulation, Agriculture, Environment dan Labor.

Sementara itu, Menko Airlangga mengajak para investor AS untuk menanamkan investasi pada sejumlah proyek terkait transisi energi di Indonesia, guna mewujudkan green economy di kawasan Indo-Pasifik.

Iklim bisnis yang semakin kondusif, posisi strategis Indonesia di ASEAN, serta pertumbuhan ekonomi yang tinggi pasca disrupsi global tahun 2020-2022, menjadi daya tawar Indonesia dalam menggaet para Investor dari luar negeri.

Dalam topik Critical Minerals pada IPEF, Menko Airlangga menyampaikan pentingnya ekonomi berkelanjutan yang tangguh dan kompetitif untuk mendukung tranformasi teknologi dekarbonisasi.

“Indonesia menginginkan kerja sama dan hilirisasi dalam bidang ekstraksi Critical Minerals dan bahan baku lain yang dibutuhkan dalam energi bersih” ujar Menko Airlangga. rmol news logo article
EDITOR: DIKI TRIANTO

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA