Coklit kepada Jokowi yang dilakukan oleh petugas pemutakhiran data pemilih (pantarlih) dari Kelurahan Gambir ini, turut dihadiri langsung oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Hasyim Asyari.
Hasyim mendampingi proses coklit Jokowi dengan ditemani Sekretaris Jenderal KPU RI, Bernad Dermawan Sutrisno.
"Maksud kedatangan saya di sini adalah untuk melakukan pencocokan dan penelitian atau coklit karena nama Bapak (Presiden) terdaftar di TPS nomor 10 Kelurahan Gambir. Apakah benar Bapak berdomisili di sini (Jakarta), Pak?" tanya petugas pantarlih, Feby Azza Nurhakim.
"Iya betul, saya Joko Widodo bertempat tinggal di sini (Jakarta)," Jokowi menjawab singkat.
Dalam proses coklit tersebut, Jokowi menunjukkan identitas diri berupa kartu tanda kependudukan (KTP) dan kartu keluarga (KK) untuk dicocokkan dengan data yang ada.
Setelah proses pencocokan selesai, Presiden mendapatkan tanda bukti pendaftaran dan stiker coklit yang kemudian ditempelkan di pintu istana.
Usai mengikuti proses coklit, mantan Walikota Solo ini menyampaikan bahwa dirinya dan sang istri Iriana Jokowi telah resmi terdaftar sebagai pemilih pada Pemilu 2024. Ia turut mengimbau masyarakat untuk mengikuti proses seperti yang dilaluinya.
"Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk mengecek namanya di website-nya KPU, apabila belum terdaftar segera melapor ke KPUD terdekat," demikian Jokowi menambahkan.
BERITA TERKAIT: