"Kemenangan pasangan Vantas ini adalah kemenangan masyarakat Samosir yang ingin adanya perubahan. Ia juga meyakini hasil
quick count atau hitung cepat, yang menyatakan pasangan Vantas unggul 52 persen lebih, tidak akan jauh berbeda dari hasil
real count Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Samosir," kata Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Nasdem, Martin Manurung.
"Jadi saya berpesan kepada Vandiko agar mulai fokus membuat rencana-rencana kerja untuk memimpin Samosir ke depannya. Jangan pikirkan suara sumbang yang mengatakan bahwa hasil Pilkada dapat berubah," imbuh Martin melalui keterangannya, dikutip
Kantor Berita RMOLSumut, Kamis (17/12).
Mengenai adanya isu miring yang dialami paslon
Vantas dalam proses Pilkada Samosir, Martin mengatakan, hal itu tidak perlu menjadi pengganggu program-program kerja Vandiko ke depan.
Martin memastikan bahwa DPP Partai Nasdem akan terus mengawal kemenangan tersebut. Meski akan ada upaya-upaya keberatan dari para kandidat lainnya.
"Urusan gugatan hukum dan segala macamnya, DPP Partai Nasdem nanti yang akan jaga," tegas Martin.
Martin, yang saat ini duduk sebagai Pimpinan Komisi VI DPR RI menambahkan, menjaga kemenangan Vantas juga berarti menjaga kemenangan masyarakat. Karenanya, Martin berpesan agar paslon Vantas terus membuktikan diri atas kepercayaan yang diberikan masyarakat.
Martin juga menyampaikan sepenggal ayat dari Alkitab sebagai bentuk dukungan kepada Vandiko.
“Seperti yang dikatakan oleh Rasul Paulus. Jangan seorang pun menganggap engkau rendah karena engkau muda,†katanya.
Kabupaten Samosir merupakan satu di antara 23 kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Utara yang melaksanakan Pilkada Serentak 2020. Terdapat 3 pasangan calon yang memperebutkan suara masyarakat Samosir.
Berdasarkan hasil
quick count, dari total suara yang masuk, paslon Vandiko Gultom-Martua Sitanggang meraih 53,4 persen suara, Rapidin Simbolon-Juang Sinaga mengumpulkan 38,7 persen, dan Marhuale Simbolon-Guntur Sinaga berhasil mendapatkan 7,9 persen.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: