Miliaran Buat Pansus, Triliunan Hanya Panja: Aya-aya Wae..

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Kamis, 30 Januari 2020, 10:57 WIB
Miliaran Buat Pansus, Triliunan Hanya Panja: <i>Aya-aya Wae..</i>
Iwan Sumule/Net
rmol news logo Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI telah membentuk Panitia Kerja (Pana) untuk mengusut kasus gagal bayar Asuransi Jiwasraya yang merugikan negara hingga Rp 13 triliun. Banyak kalangan menilai seharusnya DPR membentuk Panitia Khusus (Pansus) yang diyakini lebih efektif.

Menurut Ketua DPP Partai Gerindra, Iwan Sumule, Pansus Jiwasraya bisa jadi alat untuk membongkar skandal perampokan Jiwasraya yang diduga melibatkan pihak Istana.

Sepatutnya pula pemerintah mendukung pembentukan Pansus Jiwasraya demi mengembalikan kepercayaan rakyat kepada pemerintah.

Iwan Sumule juga mengatakan, dari sisi kerugian yang dihasilkan kasus ini, yang mencapai belasan triliun rupiah memang sudah semestinya DPR membentuk Pansus. Dia membandingkan dengan kasus Buloggate di masa lalu yang hanya senilai Rp 35 miliar. Untuk kasus ini DPR membentuk Pansus.

"#BulogGate yang hanya senilai 35 miliar, @DPR_RI buat Angket. Mosok #JiwasrayaGate yang puluhan triliun hanya buat Panja? Aya-aya wae.. Iya gak sih?" sebut Iwan Sumule lewat akun Twitter @IwanSumule86, Kamis (30/1). rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA