Tampung Aspirasi Korban Banjir, Presiden PKS: Normalkan Listrik Dan Penataan Sungai

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/agus-dwi-1'>AGUS DWI</a>
LAPORAN: AGUS DWI
  • Sabtu, 04 Januari 2020, 06:22 WIB
Tampung Aspirasi Korban Banjir, Presiden PKS: Normalkan Listrik Dan Penataan Sungai
Presiden PKS mendatangi korban banjir di Cipinang Melayu, Makassar/Istimewa
rmol news logo Menyerap aspirasi masyarakat yang terdampak banjir menjadi salah satu tujuan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mohamad Sohibul Iman saat mengunjungi warga kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makassar, Jakarta Timur, Jumat (3/1).

Sohibul Iman menyebut ada dua aspirasi jangka pendek dan aspirasi jangka menengah yang dititipkan kepadanya. Pertama, aspirasi jangka pendek yakni pemenuhan kebutuhan masyarakat yang bersifat natura seperti makanan, air mineral serta obat-obatan, yang lebih penting lagi adalah menormalkan listrik.

"Juga yang lebih penting adalah menormalkan listrik, karena tanpa listrik mereka tidak bisa berbuat apa apa. Air tidak bisa keluar, peralatan yang mereka butuhkan juga tidak bisa digunakan. Kita meminta kepada pemerintah daerah sesegera mungkin memperhatikan masyarakat," ucap pria yang akrab dipanggil Kang Iman ini.

Sohibul menyampaikan harapan warga agar Pemerintah DKI dan Pemerintah Pusat segera mencari solusi penyelesaian untuk masalah banjir ini.

"Aspirasi warga itu mudah-mudahan Pak Anies Baswedan beserta DPRD, kebetulan di sini juga ada anggota DPRD dari Dapil sini, untuk sama- sama memikirkan solusi penyelesaian banjir ini," imbuh Sohibul melalui keterangannya, Jumat (3/1).

Sementara, salah satu aspirasi warga untuk penanganan banjir jangka menengah adalah penataan sungai. Menurut Sohibul penataan sungai bisa menggabungkan normalisasi dan naturalisasi.

"Aspirasi warga di sini adalah bagaimana Pemerintah Daerah DKI maupun Kementerian PUPR untuk bisa sesegera mungkin melakukan penataan sungai-sungai di Kali Sunter. Silakan saja normalisasi dan naturalisasi digabung. Disesuaikan dengan kontur tanah masing-masing wilayah," tutup Sohibul. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA