"Dukungan dari komunitas LGBT itu otomatis menggugurkan tuduhan yang dialamatkan kepada Prabowo-Sandi bahwa di pemerintahan mereka kelak akan diterapkan sistem khilafah," kata Politis partai Demokrat Abdullah Rasyid kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (6/4).
Diluar itu, dukungan yang diberikan oleh kelompok yang tentu berseberangan dengan sebagian besar pendukung Prabowo-Sandi, lanjut Rasyid bisa dilihat dari dua persepektif.
Pertama, mendukung Prabowo-Sandi merupakan hak segenap warga yang memiliki pilih. Oleh sebab itu, dari perspektif hukum formal, dukungan itu harus tetap dipandang sebagai hal yang positif.
"Dalam pengertian lain, dukungan itu berarti bahwa pasangan Prabowo-Sandi memang didukung seluruh Rakyat. Dan dari komunitas yang beragam," kata Politis partai Demokrat Abdullah Rasyid kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (6/4).
Dalam perspektif lain, kata pria kelahiran Medan ini, warga LGBT harus tetap dirangkul dengan tetap berusaha meletakkannya secara proporsional.
"Seperti yang umum dipahami, saudara-saudara kita dari komunitas Rainbow ini adalah orang-orang yang sedang membutuhkan bantuan. Dan tentu sudah tugas kita untuk membantu mereka mencari jalan agar mereka dapat sembuh.
Jadi harusnya kita menyambut baik dukungan ini, dengan tetap berusaha meletakannya secar proporsional, antara hukum formal dan norma agama," demikian Rasyid.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: