Bagi Nasdem, Perda Syariah Tidak Masalah

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widian-vebriyanto-1'>WIDIAN VEBRIYANTO</a>
LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO
  • Selasa, 20 November 2018, 20:48 WIB
Bagi Nasdem, Perda Syariah Tidak Masalah
Perda Syariah/Net
rmol news logo Semua peraturan daerah (Perda) dibuat untuk mengatur keunikan masing-masing daerah. Atas alasan itu, Partai Nasdem tidak sepakat dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang menolak kehadiran Perda berlandaskan syariah dan Injil.

"Perda itu dibuat untuk merespons kebutuhan daerah tersebut," kata anggota Dewan Pakar DPP Partai Nasdem, Teuku Taufiqulhadi kepada wartawan, Selasa (20/11).

Dia kemudian mencontohkan Perda tentang guru ngaji di suatu daerah. Taufiq meyakini bahwa kehadiran Perda itu disebabkan daerah yang bersangkutan memiliki banyak guru ngaji dan harus didukung melalui aturan. Sehingga, manfaat yang didapat dari dan untuk guru ngaji tinggi.

"Apakah itu Perda Agama atau bukan? Kalau saya lihat itu masih berkaitan dengan agama dan itu tidak masalah," tegasnya.

Tidak hanya itu, Provinsi Aceh bahkan diberi keleluasaan untuk menerapkan aturan syariat Islam. Tidak ada kekacauan yang ditimbulkan akibat aturan syariah ditegakkan di provinsi yang berjuluk Serambi Mekkah tersebut.

"Jadi, jika ada Perda Agama, itu relevan saja. Kita tidak perlu tarik urat dalam perkara yang sudah jelas tersebut," pungkas anggota Komisi III DPR itu. [lov]


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA