Fadli Zon: Tampang Boyolali, Cara Prabowo Asosiasikan Diri Dekat Rakyat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/adityo-nugroho-1'>ADITYO NUGROHO</a>
LAPORAN: ADITYO NUGROHO
  • Selasa, 06 November 2018, 14:37 WIB
Fadli Zon: Tampang Boyolali, Cara Prabowo Asosiasikan Diri Dekat Rakyat
Fadli Zon/Net
rmol news logo Pernyataan calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto di hadapan pendukungnya di Boyolali menjadi polemik di masyarakat.

Adalah kalimat “tampang Boyolali” yang keluar dari mulut Prabowo yang menjadi kontroversi di publik.

Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon membela ketua umumnya. Dia menilai memang gaya retorika Prabowo memang seperti itu. Prabowo, dipastikan Fadli tidak sedang bermaksud menghina masyarakat Boyolali.

“Pak Prabowo dengan gaya retorikanya itu sebetulnya merasa dekat dengan masyarakat Boyolali. Itu window of analysis bahwa ketimpangan itu masih begitu besar dan cukup banyak terjadi di mana-mana,” ujarnya di komplek DPR, Jakarta, Selasa (6/11).

Untuk itu, wakil ketua DPR tersebut meminta khalayak untuk jernih dalam melihat persoalan politik seperti ini. Apalagi, kalimat itu keluar karena Prabowo ingin mengasosiasikan diri dekat dengan masyarakat Boyolali.

“Sehingga bisa memberikan ruang yang tidak ada jarak,” bebernya.

Menurutnya, yang membuat pidato itu menjadi beda interpretasinya adalah ketika video yang sepotong-sepotong beredar luas di media sosial. Dampaknya, orang jadi menilai Prabowo sebagai sosok yang arogan dan suka menghina.

“Jangan diintepretasikan berbeda. Jadi orang kalau sudah dekat biasa ngomong seperti orang akrab. Beda dengan orang yang tidak terlalu akrab, merasa terasosiasi dekat ya bicaranya jadi formal,” pungkasnya. [ian]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA